mendes PDTT. G.1 |
Infosatu.web.id - Perkembangan Sektor wisata Manggarai Barat melesit berkembang dengan begitu cepat, sebelumnya Komodo yang diakui sebagai "NEW 7 WONDERS in the world", Buaya darat tersebut menarik perhatian seluruh dunia. Hewan purba yang mempunyai nama lain VARANUS KOMODOENSIS ini menyita begitu banyak perhatian dunia.Selang beberapa periode Labuan Bajo ibu kota Kabupaten Manggarai Barat disahkan sebagai kota dengan pariwisata Super Premium.. perkembangan sektor wisata tersebut bahkan menjalar sampai ke Pelosok.
Hingga Desa Wae Lolos berada di dalam dalam potret Desa yang memiliki potensi wisata yang layak "dipasarkan" bahkan sampai ke kancah internasional
INFOSATU Desa wae lolos, Adalah sebuah desa yang terletak 30 km dari pusat kota Labuan Bajo.
Akhir akhir ini, desa wae lolos menjadi incaran para wisatawan untuk sekedar berekreasi atau menikmati suasana yang baru, karena spot wisatanya yang sangat mempesona..
Desa yang kerap disebut Desa seribu air terjun ini, memiliki potensi wisata yang terbilang unik.
Diantaranya adalah:
1. Jalur daki/tracking : jalur tracking tersebut dihiasi oleh 7 air terjun yang berbaris rapi di samping jalur dakian sepanjang jalur.
G.2 |
2. Sanggar budaya; selain wisata alam, masyarakat wae lolos juga berkomitmen untuk menjaga warisan leluhur dengan membuat sanggar budaya yang diberi nama "BONE NGGONG" untuk dijadikan wadah yang bisa mendidik generasi-generasi penerus tentang warisan nenek moyang. Sehingga tidak heran jika para tamu wisata akan disambut dengan ritual-ritual adat sesampainya di Wae Lolos.
3. Spot Wae Kolang Lua/Air panas alami; terletak di Dusun Ndengo. Spot wisata ini terbilang unik dan langka. Sebuah spot air panas alami yang mendidih di tengah-tengah persawahan warga Dusun Ndengo. Warga setempat percaya bahwa dibalik Wae kolang lua/ air panas alami tersebut tersimpan sebuah Cerita yang sampai saat ini, masih diwariskan kepada generasi. Sekarang, Spot air panas alami tersebut sudah diresmikan sebagai spot wisata warisan leluhur dan ramai dikunjungi. Update data kunjungan terbaru mencapai 500 pengunjung setiap hari libur..
Karena letaknya yang tepat di pertengahan sawah, pada saat panen pengunjung bisa ikut serta dalam memanen padi jika berkenan.
Kepala Desa Wae Lolos Bapak Gervinus Toni menyatakan; bahwa Selaku pemerintah ia optimis dan akan mendukung sepenuhnya terkait pembangunan desa wisata di Wae Lolos.
" saya selaku Kepala desa optimis dan mendukung sepenuhnya terkait pembangunan desa wisata di Wae Lolos" ujarnya.
Beliau juga berujar agar sebagai pemilik destinasi tentunya warga harus mampu mengexpore kemampuan mereka untuk bisa berinovasi.
"Harapan saya, Warga desa Wae Lolos juga mampu mengexplorasikan kemampuan nya terkait dengan kearifan lokal yang ada" pungkasnya.
Disamping itu, beliau menegaskan bahwa untuk menunjang kegiatan - kegiatan pariwisata di Wae Lolos, Pemerintah desa akan melaksanakan pelatihan pelatihan terkait tatakelola desa wisata.
"Tentunya untuk mendukung kegiatan kegiatan wisata tersebut, Pemerintah Desa akan melaksanakan pelatihan penunjang pariwisata, guna menyambut "gong" dari pemerintah pusat terkait pengelolaan desa wisata, tegasnya.
Sebelum pandemi covid menyebar, Desa Wae Lolos ramai dengan kunjungan wisatawan, baik Domestik maupun internasional.
infosatu.web.id